Wakapolsek Senori Polres Tuban Polda Jatim Menghadiri Simulasi Pemungutan Suara Dan Penggunaan Sirekap Pemilu 2024

Senori – Wakapolsek Senori Polres Tuban Polda Jatim Ipda Joko Susanto, S.H., menghadiri kegiatan simulasi pemungutan suara dan penggunaan sirekap pemilu serentak tahun 2024  yang diselenggarakan oleh PPK Kec, Senori di lapangan Desa Sendang Kecamatan Senori, Rabu (27/12/2023).

Selain Kapolsek kegiatan yang dilaksanakan mulai pukul 08.00 Wib tersebut, juga dihadiri oleh Sekcam Senori Drs. Hermanto, Danramil Senori Lettu Inf Sunaryo, Ketua PPK Kec, Senori Ahmad Istihar, Ketua Bawaslu Kecamatan Senori Piyanto dan Ketua dan anggota PPS se Kecamatan Senori

Dalam sambutannya pada kegiatan tersebut Kapolres Tuban AKBP Suryono, S.H., S.I.K., M.H., melalui Wakapolsek Senori Ipda Joko Susanto, S.H., memberikan pesan kepada penyelenggara Pemilu baik dari PPK, Bawaslu Kecamatan dan PPS yang akan bertugas menyelenggarakan pemungutan suara Pemilu serentak tahun 2024 untuk bekerja dengan semangat, iklas untuk negara dan sesuai dengan peraturan yang sudah ditetapkan.

Lebih jauh Perwira dengan Satu Balok di Pundak ini meminta kepada peserta simulasi untuk mendengarkan dengan baik penjelasan dari PPK agar nanti pada pelaksanaan Pemilu 2024 dapat melaksanakan tugasnya dengan baik,  tidak keliru dalam penghitungan maupun kegiatan lain yang berhubungan dengan pemungutan suara di TPS.

“Ayo kita sukseskan pemilu serentak tahun 2024, bekerja dengan iklas dan semangat karena menentukan masa depan bangsa dan negara,” pungkas Ipda Joko Susanto.

Ditempat yang sama Ketua PPK Kecamatan Senori Ahmad Istihar menjelaskan simulasi pemungutan suara dan penggunaan sirekap kepada anggota PPS adalah program dari KPU yang harus dilakukan oleh seluruh penyelenggara pemilu sampai tingkat bawah termasuk oleh PPK.

Tujuan simulasi adalah untuk memberikan pengetahuan kepada anggota PPS yang rata-rata baru akan melaksanakan tugas sebagaimana pelaksana pemungutan suara Pemilu 2024. Dimana prose dalam pemungutan suara kali ini cukup sulit karena ada 5 surat suara yang di coblos oleh warga dan anggota PPS harus memastikan tidak ada kesalahan.

“Diharapkan setelah simulasi pemungutan suara ini para anggota PPS nantinya bisa menularkan ilmu yang sudah didapat kepada anggota KPPS yang sebentar lagi dibentuk,” jelasnya.