Senori – Mewabahnya penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak seperti kambing, domba dan sapi terus diawasi oleh instansi terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tuban. Demikian juga dengan jajaran Bhabinkamtibmas Polsek Senori Polres Tuban Polda Jatim.
Sambil bersilaturahmi, Bhabinkamtibmas Desa Leran Kecamatan Senori Aiptu Ahmad Lakin melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada para peternak sapi di Dusun Krajan RT 001 RW 003 sebagai antisipasi penyebaran PMK diantara hewan ternak, Sabtu (18/6/2022).
Aiptu Ahmad Lakin mengunjungi Munajad, salah seorang peternak sapi yang berada di daerah tersebut dengan melakukan peninjauan terhadap kandang sapi. “Kami memberikan edukasi terkait pencegahan penyebaran virus penyakit Mulut dan kuku pada hewan ternak,” terangnya.
Kapolres Tuban AKBP Darman, S.I.K., melalui Kapolsek Senori AKP Ali Kanapi, S.H., mengatakan bahwa Bhabinkamtibmas bersama instansi terkait mensosialisasikan kepada pemilik hewan ternak tentang langkah apa saja yang dibutuhkan untuk mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan yang dipelihara oleh masyarakat.
“Kita juga mengimbau agar masyarakat khususnya peternak tidak perlu panik dengan penyakit mulut dan kuku ini. Kami berharap masyarakat peka akan perkembangan dan cara mengatasi akan wabah penyakit tersebut,” kata AKP Ali Kanapi menjabarkan.
Lebih lanjut, Kapolsek Senori menjelaskan apabila ada hewan ternak yang sakit agar segera menghubungi dokter hewan terdekat untuk segera mendapatkan pengobatan untuk hewan ternaknya.
Sementara itu Munajad, salah seorang pemilik ternak menyampaikan rasa terimakasihnya atas upaya yang dilakukan Bhabinkamtibmas.
“Desa kami tidak ada peternakan skala besar, akan tetapi 90% warga mempunyai hewan ternak kususnya sapi dan kambing. Kami selaku warga berharap seyogyanya edukasi seperti ini bisa dilakukan secara berkelanjutan,” imbaunya.
Munajad juga berharap dinas terkait bisa memberikan sosialisasi tentang wabah PMK di wilayahnya. “Semua peternak yang ada di Desa kami agar bisa lebih paham cara mengatasi penyakit mulut dan kuku ini,” katanya.
Discussion about this post