Lumajang (Tribratanews.Jatim.Polri.go.id) – Satuan Brimob Polda Jatim Melakukan Penyisiran Skala Besar mencari korban Bencana Terdampak APG Gunung Semeru di Sungai Kampung Renteng dan Dusun Curah Kobokan.
Memasuki H+10 pasca Erupsi Gunung Semeru. Personil Satbrimob Polda Jatim di bawah pimpinan Dansatbrimob Polda Jatim Kombes Amostian masih melaksanakan pencarian korban Erupsi Gunung Semeru di Kampung Renteng, Desa Sumberwuluh, Kec. Candipuro, Kab. Lumajang. Dan Di Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kec. Pronojiwo, Kab. Lumajang. Yang dilaksanakan pada Senin (13/12) dan Selasa (14/12)
Dansatbrimob Polda Jatim secara langsung memimpin Anggota dengan menyertakan Unit K-9 Polda Jatim, serta Alat berat dari Polda Jatim guna membantu proses penyisiran dan pencarian korban di Daerah Terdampak Aliran Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru.
” Sesuai petunjuk pimpinan, jadi pencarian korban dimaksimalkan, kalaupun dilanjut nantinya masih menunggu perintah” ucap Dansatbrimob
Pencarian korban di fokuskan di rumah rumah yang tertimbun erupsi dan di lokasi penambangan pasir. Pasukan brimob melakukan penyisiran dibantu K9 sebanyak 2 ekor.
Kombes Amostian, S.I.K., M.H mengatakan, bahwa sebelumnya warga melaporkan bahwa ada bau menyengat yang diduga berasal dari rumah yang tertimbun erupsi di dekat sungai. Namun setelah dicek, Dansat Brimob memastikan bahwa bau tersebut bukan bau mayat manusia.
“Sumber bau menyengat itu sudah berhasil kita temukan, dan itu bukan mayat manusia, melainkan bangkai hewan kambing yang berada didalam kandang, dan kami sudah foto.” tegas KBP. Amostian, S.I.K., M.H. di lokasi. (mbah/hms)
Publisher By : BIDHUMAS POLDA JATIM