Senori – Ada pemandangan menarik di bengkel Karunia Motor milik Opung warga Desa Medalem Kecamatan Senori. Tampak anggota Unit Binmas Polsek Senori Polres Tuban Polda Jatim yang dipimpin oleh Ps. Kanit Binmas Aiptu Widodo memberikan himbauan kepada pemilik bengkel, Selasa (5/3/2024) pagi.
Selain memberikan informasi tentang operasi Kepolisian yaitu operasi keselamatan Semeru 2024, pada kesempatan tersebut Ps. Kanit Binmas Aiptu Widodo juga memberikan himbauan kepada pemilik bengkel untuk tidak melayani jual beli dan pemasangan knalpot brong.
Kapolres Tuban AKBP Suryono, S.H, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Senori Iptu Bambang Edi Nofantoro, S.H., menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan oleh anggota unit Binmas Polsek Senori tersebut, merupakan kegiatan imbangan yang yang dilaksanakan oleh Polsek Senori. Dimana saat ini Polri sedang menggelar Operasi Keselamatan 2024, yang di wilayah Polda Jatim menggunakan sandi Operasi Keselamatan Semeru 2024.
Kita menggunakan cara-cara seperti ini dikarenakan di Polsek Senori tidak dibekali dengan Surat Tilang yang bisa digunakan untuk menindak warga masyarakat yang melakukan pelanggaran peraturan lalu lintas yang berpotensi akan menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas, urainya.
“Diharapkan dengan himbauan yang humanis dapat menggugah kesadaran warga masyarakat untuk tertib berlalu lintas,” tutur Perwira dengan Dua Balok di Pundak ini.
Opung (27 th) pemilik bengkel Karunia Motor mengucapkan terimakasih kepada pihak Kepolisian yang telah memberikan himbauan kepada pemilik bengkel. Menurutnya dengan adanya himbauan tersebut dirinya mempunyai alasan yang kuat apabila ada konsumen yang ingin memasang knalpot brong di bengkel miliknya.
“Bengkel kami tidak memperjual belikan knalpot brong, akan tetapi sesekali ada konsumen yang ingin memasang knalpot brong, dengan adanya himbauan dari Kepolisian kami punya alasan untuk menolaknya,” urainya.
Discussion about this post